Minggu, 08 Januari 2012

JARAK DAN PERPINDAHAN




Salah satu materi inti dan mendasar dalam fisika adalah kinematika gerak. Kajian yang membahas tentang gerak benda tanpa melibatkan penyebab gerak (gaya-gaya yang bekerja).

Sebagai awal dalam tulisan ini, akan dibahas tentang konnsep jarak dan perpindahan.

Jarak adalah panjang lintasan total yang ditempuh oleh suatu benda yang bergerak mulai dari awal bergerak sampai berhenti, tanpa memperhatikan arah gerak benda (jarak adalah besaran skalar, besaran yang tidak memperhitungkan arah gerak). Perpindahan adalah perubahan posisi yang dialami oleh benda, yang artinya dalam penentuan besar perpindahan hanya melihat posisi awal akhir dan awal benda (perpindahan adalah besaran vektor, besaran yang memilki nilai dan arah).

Untuk memahami lebih lanjut perhatikan ilustrasi di bawah ini!
Jika Budi berjalan melalui lintasan A-B, maka:
     Posisi Awal Budi dititik A
     Posisi Akhir Budi di titik B 
  • Jarak yang ditempuh Budi adalah 8 meter (panjang lintasan total yang dilalui budi 
    selama bergerak) 
  • Perpindahan Budi adalah 8 meter (besarnya perubahan posisi awal ke posisi akhir atau jarak dari posisi awal ke posisi akhir)
Jika Budi berjalan melalui lintasan A-B-C, maka:
    Posisi Awal Budi dititik A
    Posisi Akhir Budi di titik 
  • Jarak yang ditempuh Budi adalah (8 + 6)meter = 14 meter (panjang lintasan AB + Panjang lintasan BC) 
  • Perpindahan Budi adalah besar perubahan posisi dari posisi awal ke posisi akhir. Ini berarti perpindahannya sebesar jarak dari titik A ke titik C, dengan demikian perpindahannya adalah 10 meter (Ingat metode Phytagoras)
Jika Budi berjalan melalui lintasan A-B-C-D, maka: 
   Posisi Awal Budi dititik A
   Posisi Akhir Budi di titik D
  • Jarak yang ditempuh Budi adalah (8 + 6 + 8)meter = 14 meter (panjang lintasan AB + BC + CD) 
  • Perpindahan Budi adalah besar perubahan posisi dari posisi awal ke posisi akhir. Ini berarti perpindahannya sebesar jarak dari titik A ke titik D, dengan demikian perpindahannya adalah 6 meter (Jarak dari titik A ke titik D adalah 6 meter)
Jika Budi berjalan melalui lintasan A-B-C-D-A, maka:
    Posisi Awal Budi dititik A
    Posisi Akhir Budi di titik A
  • Jarak yang ditempuh Budi adalah (8 + 6 + 8 + 6)meter = 28 meter (panjang lintasan AB + BC + CD + DA)
  • Perpindahan Budi adalah besar perubahan posisi dari posisi awal ke posisi akhir. Ini berarti perpindahannya sebesar jarak dari titik A ke titik A, dengan demikian perpindahannya adalah 0 meter (Kembali ke posisi awal, posisi awal dan posisi akhir sam atau tidak berpindah)
Jika Budi berjalan melalui lintasan A-B-C-D-A-B-C, maka:
    Posisi Awal Budi dititik A
    Posisi Akhir Budi di titik C
  • Jarak yang ditempuh Budi adalah (8 + 6 + 8 + 6 + 8 + 6)meter = 42 meter (panjang lintasan AB + BC + CD + DA + AB + BC) 
  • Perpindahan Budi adalah besar perubahan posisi dari posisi awal ke posisi akhir. Ini berarti perpindahannya sebesar jarak dari titik A ke titik C, dengan demikian perpindahannya adalah 10 meter (posisi awal A dan posisi akhir C berjarak 10 meter, ini diperoleh dengan metode phytagoras seperti pada bagian c)
Kesimpulan:
  1. Jarak adalah panjang lintasan total yang ditempuh oleh benda yang bergerak.
  2. Perpindahan adalah jarak terpendek dari posisi awal ke posisi akhir


Tidak ada komentar:

Posting Komentar